Surat Sahabat

/
0 Comments
Untuk sahabatku,

Kutulis ini setelah kudengar dari tuturmu
Merangkai doa, semoga engkau bersabar
Merajut kata, agar kau tidak merasa sendiri
Ketauhilah, dunia menunggu sesuatu yg besar darimu

Sahabatku,
Perjalanan adalah sesuatu yang besar
Menempuh jarak lebih jauh dr mata memandang
Melintas waktu yang tak tentu
Yang kita tetap tidak pernah tau meski telah membaca jutaan buku

Sahabatku,
Dalam perjalanan, akan ada banyak kerikil tajam menancap di kaki kita
Akan ada banyak duri-duri yang menelusup masuk menembus kulit kita
Akan ada banyak jatuh, yang membuat keringat dan darah keluar dr dalam tubuh kita

Namun ingatlah, wahai Sahabatku
Saat engkau berniat melakukan perjalanan itu
Engkau telah meraih sesuatu hal yang banyak orang tidak memilikinya
Sebuah Tekad, yang menjadi awal lahirnya orang-orang hebat

Saat kau mulai mempersiapkan segalanya,
Engkau telah meraih sesuatu hal yang banyak orang tidak memilikinya
Ilmu yang dibutuhkan orang-orang untuk menjadi luar biasa.

Dan saat engkau melangkahkan kaki mu untuk pertama kali, keluar dari Istana nyaman mu.
Ketauhilah Sahabatku, Engkau telah meraih sesuatu hal yang banyak orang tidak memilikinya
Keberanian, yang membuat segalanya terbuka.

Perjalanan panjang, membutuhkan tenaga yang teramat banyak.
Wajar jika engkau lelah, jengah, dan hampir menyerah.
Wajar jika ada banyak darah, mengering, menempel hampir di seluruh tubuhmu yg terasing.
Wajar jika engkau pun, mulai kehilangan semua yang engkau miliki di awal perjalananmu.

Akan tetapi, Sahabatku
Ingatlah, berapa banyak langkah yang telah kau ambil
Lihatlah betapa indahnya ceritamu tersebar seiring waktu yang berlalu
Lihatlah betapa dunia menyambutmu dengan anggun, menyiapkan sesuatu yang besar di ujung perjalananmu

Kau melihat burung yang bebas terbang ke mana pun mereka suka, kau ingin menjadi dirinya
Kau melihat singa yang dengan buat menerkam mangsanya, kau ingin menjadi dirinya
Kau melihat lebah yang merangkai sarang sempurna, kau pun ingin menjadi dirinya
Kau melihat kupu-kupu dengan warna-warna indahnya, kau pun ingin secantik dirinya
Kau melihat merak melangkah anggun dengah ekor kipas mewahnya, kau pun ingin menjadi dirinya
Kau melihat beruang yang besar dan gagah, kau pun ingin menjadi dirinya

Ketauhilah Sahabatku, kau bisa menjadi mereka jika kau mengambil hikmah dari itu semua.
Kau tidak perlu jadi kaya, untuk bisa memberi.
Kau juga tidak harus miskin, untuk mencari.
Kau hanya perlu melangkah mundur sekali, untuk mendapatkan gambaran penuh yang kau butuhkan.

Sahabatku,
Sesungguhnya urat-urat yang terluka, akan menebal dan menjadi otot besar ketika dia sembuh.
Hati yang pedih karena kecurangan dan kepalsuan, akan membaja seiring dengan banyaknya pelajaran.
Dan pikiran yang cemerlang akan tercipta seiring banyaknya permasalahan yang engkau pecahkan.


Bersabarlah, Wahai Sahabat.
Percayalah,


You may also like

Tidak ada komentar:

notes from praz akhmad. Diberdayakan oleh Blogger.